Adekaryadi.com - Amalan sunnah yang di lakukan sebagai muslim yang beriman kita harus menjalankan semua perintah dan kewajiban yang telah diberikan Allah SWT kepada kita. namun hal tersebut hanya sebagian muslim yang biasa melakukan amalan sunnah nabi muhammad saw. Mengamalkan amalan sunah menjadi sebab turunnya rahmat Allah Ta'ala. Oleh sebab itu ada baiknya umat muslim mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Amalan Sunnah Rasulullah Yang Mudah dilakukan
Tidak ada doa sholat dhuha khusus yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ajarkan dalam hadits shahih. Sehingga dalam kitab-kitab Fiqih populer, para ulama sama sekali tidak mencantumkan doa sholat dhuha. Fiqih Sunnah, Fiqih Islam wa Adillatuhu, Fikih Empat Madzhab maupun Fiqih Manhaji Mazhab Imam Syafi’i, semuanya tidak mencantumkan doa sholat dhuha. Sehingga, kita boleh berdoa secara umum dengan doa apapun yang baik.
Beberapa amalan sunnah nabi yang mudah di lakukan setiap harinya.
Menjaga Wudhu
Mungkin sebagian Muslim pernah melakukan wudhu dengan membasuh bagian-bagian tubuh, yang wajib terkena air wudhu, lebih dari tiga kali. Wudhu merupakan salah satu syarat sah salat dan wajib dilakukan berdasarkan hukum Islam.
Umat muslim yang melaksanakan wudhu sebelum tidur, setidaknya lima kali dalam sehari, bisa menjaga kebersihan kulitnya. Selain itu, wudhu juga berfungsi efektif untuk menjaga kulit dari berbagai serangan penyakit. Manfaat wudhu yang selanjutnya, yaitu menjaga daya tahan tubuh.
Sholat Sunnah Tahajud
sholat sunah Tahajud yang didirikan pada malam hari atau malam menjelang pagi/ sepertiga malam setelah terjaga dari tidur. Salat ini bukanlah bagian dari salat lima waktu yang diwajibkan bagi umat Muslim dan dapat dikerjakan sedikitnya dua rakaat dan sebanyak-banyaknya tidak terbatas. wikipedia
Keutamaan sholat tahajud adalah membawa ketenteraman hati dan pikiran. Sholat tahajud adalah waktu untuk berkomunikasi kepada Allah Swt., dimana umat muslim dapat mencurahkan segala isi hati dan memohon pertolongan kepada Allah Swt.
Membaca Al Qur'an
Al Qur'an merupakan kitab suci agama islam yang menjadi pedoman muslim untuk pegangan hidup di dunia dan akherat. turunnya Al Qur'an sebagai tanda rahmat Allah Ta'ala kepada umat muslim.
Al-Quran adalah penawar dan obat terhadap hati. Ia dapat menyembuhkan kebodohan, kemunafikan, kesyirikan, kerancuan, kebimbangan, keraguan dan semua penyakit yang ada di dalam hati.
"Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian."
(QS. Al-Isra’ : 82)
Sholat Sunnah Duha
Setiap ibadah di dalam Islam memiliki fadhilah masing-masing. Hingga banyak ulama menyusun kitab yang menjelaskan fadhilah amal atau at targhib wat tarhib.
Tidak ada doa sholat dhuha khusus yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ajarkan dalam hadits shahih. Sehingga dalam kitab-kitab Fiqih populer, para ulama sama sekali tidak mencantumkan doa sholat dhuha. Fiqih Sunnah, Fiqih Islam wa Adillatuhu, Fikih Empat Madzhab maupun Fiqih Manhaji Mazhab Imam Syafi’i, semuanya tidak mencantumkan doa sholat dhuha. Sehingga, kita boleh berdoa secara umum dengan doa apapun yang baik.
Membaca Dzikir
Membaca dzikir ketika melakukan kegiatan sehari-hari. Dari Abdillah bin Amr bin ‘Ash a, Nabi ` bersabda, “Barangsiapa yang masuk pasar kemudian dia membaca: lâ ilâha illallâhu wahdahu lâ syarikalahu lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumît wa huwa hayyun lâ yamûtu, biyadihil khair, wa huwa ‘ala kulli syai’in qadîr (tiada sesembahan yang berhak disembah selain Allah tiada sekutu bagi-Nya, milik-Nyalah seluruh kerajaan. Dan milik-Nyalah seluruh pujian, Dia menghidupkan dan mematikan, dan Dia Maha hidup dan tidak mati, di Tangan-Nyalah segala kebaikan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu) maka Allah catat untuknya sejuta kebaikan, Allah hapuskan sejuta kesalahan, dan Allah angkat untuknya satu juta derajat.” (H.R. at-Tirmidzi, al-Hakim, ad-Darimi dan dinilai hasan oleh al-Albani)
Penutup
Apabila amalan wajib telah dilaksanakan secara baik dan benar, maka sudah selayaknya juga kita memulai melaksanakan amalan sunnah lainnya sehingga kita mendapatkan keistimewaan dan pahala dari amalan sunnah itu. Rasulullah saw sebagai suri tauladan mempunyai amalan sunnah harian, maka selayaknya kita mencoba mengamalkan sunnah yang beliau dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Paling tidak ada lima amalan harian beliau, idelanya kita mampu mengamalkan kelima amalan itu, atau setidak-tidaknya salah satu dari yang lima.
Perlu dicatat kelima amalan sunnah ini perlu dilakukan semata-mata hanya karena mengharap ridha Allah swt, dengan harapan dapat dilaksanakan secara kontiniu dan ikhlas agar mendapat kebahagian dan kebaikan baik di dunia maupun di akhirat kelak, terutama bagi kita sebagai aparatur peradilan agama dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagai abdi peradilan agama sehingga dalam menjalankan rutinitas pekerjaan mendapat arahan dan petunjuk dari Allah swt, minimal terlepas dari berbuat khilaf dan kesalahan yang fatal.